Medan- Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) melalui Observatorium Ilmu Falak (OIF) kembali menghadirkan even edukasi berkelas internasional: Pengamatan Gerhana Bulan Total 2025 (Harvest Blood Moon) dan Salat Gerhana. Kegiatan terbuka umum ini dibatasi hanya untuk 100 pengunjung, dan dijadwalkan berlangsung pada Ahad malam, 7 – 8 September 2025 – bertepatan dengan 15 – 16 Rabiulawal 1447 H – hingga Senin dini hari . Acara dimulai pukul 21.00 WIB dan berlanjut hingga selesai, bertempat di rooftop Gedung Pascasarjana UMSU Lantai 7, Jl. Denai No. 217, Medan. Pada puncaknya, peserta akan menunaikan Salat Gerhana pada pukul 23.30 WIB, dengan permintaan agar jamaah membawa perlengkapan salat masing-masing. Yang membuat kegiatan ini unik adalah besarnya peran kerjasama internasional. OIF UMSU menggandeng berbagai lembaga dari luar negeri, di antaranya Kainaat Studios Astronomy (Pakistan), Persatuan Falak Syarie Negeri Malaka (PFSNM, Malaysia), Balai Cerap Ulul Albab Malaka (Malaysia), serta National Research Institute of Astronomy and Geophysics (NRIAG, Mesir). Sinergi ini tidak hanya memperkuat wawasan astronomi, tetapi juga menunjukkan bagaimana fenomena langit bisa menjadi ajang mempererat hubungan ilmiah dan ukhuwah antarbangsa. Menurut Kepala OIF UMSU, Dr. Arwin Juli Rakhmadi Butar-Butar momentum gerhana bulan total kali ini sangat tepat untuk menyelaraskan ilmu falak dan spiritualitas. Fenomena Harvest Blood Moon, yang akan terpancar memukau di langit malam Sumatera Utara, diharapkan menjadi pengingat kebesaran Allah SWT sekaligus pemantik semangat umat untuk menjalankan sunah salat gerhana. Bagi yang ingin turut serta, pendaftaran dibuka via tautan resmi: bit.ly/PendaftaranGerhana2025. Kegiatan ini mencerminkan komitmen UMSU sebagai pusat pengembangan ilmu falak dan dakwah astronomi Islam, sekaligus memperkuat jaringan kolaborasi global.
